Tegangan Listrik Spaning Rendah? Ini 5 Cara Mengatasinya!

Written by Hokione on March 12, 2024
Tegangan Listrik Spaning Rendah? Ini 5 Cara Mengatasinya!

Bagaimana cara mengatasi spaning listrik rendah? Pernahkah Hokiers merasa terganggu dalam rutinitas karena listrik tiba-tiba mati? Aktivitas yang terhenti akibat voltase rendah dapat memberikan dampak merugikan, terutama jika kejadian tersebut menjadi sering terulang. 

Oleh karena itu, penting bagi Hokiers untuk memahami dan mengetahui cara mengatasi spaning listrik. Dalam artikel ini, Hokione akan membahas apa itu spaning listrik, sumber penyebab dan cara mengatasi spaning listrik dengan aman.

Simak informasi selengkapnya di bawah ini!

Apa itu Listrik Spaning (Tegangan Listrik Rendah)?

Listrik spaning adalah kondisi di mana tegangan listrik yang masuk ke rumah atau bangunan menjadi lebih rendah dari standar yang seharusnya.

Ketika spaning listrik terjadi, dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti pemanasan berlebih pada peralatan elektronik, penurunan kinerja perangkat listrik, dan bahkan kerusakan permanen pada peralatan tersebut. 

Selain itu, listrik rendah juga dapat menyebabkan lampu menjadi redup dan berkedip, serta meningkatkan risiko kebakaran akibat panas berlebih pada instalasi listrik.

Tegangan rendah ini dapat terjadi akibat berbagai faktor, termasuk gangguan pada sistem distribusi listrik, beban listrik yang tinggi, atau bahkan masalah pada sumber listrik itu sendiri. 

Baca Juga: Lakukan Pemasangan Saklar dan Soket Listrik dengan Aman

Penyebab Listrik Spaning 

Mengetahui cara mengatasi spaning listrik rendah perlu didahului pemahaman mengenai penyebabnya. Spaning listrik bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang memengaruhi distribusi dan kelancaran arus listrik. 

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan tegangan menjadi rendah di antara lain:

1. Gangguan pada Jaringan Tenaga Listrik

Salah satu penyebab utama spaning listrik adalah adanya gangguan pada jaringan listrik. Gangguan listrik ini bisa melibatkan korsleting, kerusakan pada kabel, atau peralatan distribusi listrik yang bermasalah, yang semuanya dapat menyebabkan penurunan daya dalam sistem.

2. Terdapat Gangguan pada Instalasi Listrik

Terjadinya gangguan pada instalasi listrik dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti korsleting, hubungan arus pendek, atau komponen instalasi yang rusak.

Kondisi ini mengakibatkan resistansi dalam aliran listrik, menyebabkan penurunan tegangan. Kerusakan pada instalasi juga dapat terjadi akibat pemasangan yang kurang tepat atau pemeliharaan yang tidak teratur. 

3. Kondisi Cuaca Ekstrem

Situasi cuaca ekstrem, seperti badai petir, hujan lebat, atau banjir, dapat menjadi penyebab spaning listrik. Cuaca buruk bisa merusak infrastruktur listrik, mengganggu saluran distribusi, dan bahkan menyebabkan gangguan pada sumber daya listrik.

Angin kencang dan petir dapat merusak kabel listrik atau menumbangkan tiang listrik, menghambat aliran listrik dan menyebabkan penurunan voltase. 

4. Tegangan Listrik Tidak Stabil Secara Mendadak

Perubahan beban listrik secara mendadak dapat menjadi faktor penyebab listrik rendah. Ketika ada lonjakan permintaan listrik yang tiba-tiba, sistem distribusi harus beradaptasi dengan cepat. 

Jika tidak, voltase bisa menurun karena tidak dapat menanggapi perubahan tersebut dengan cukup cepat.

Pergantian beban listrik secara mendadak sering terjadi pada situasi tertentu, seperti saat kondisi alat listrik yang membutuhkan tenaga besar dihidupkan secara bersamaan atau saat terjadi pemadaman listrik yang diikuti oleh pemulihan cepat. 

5. Korsleting pada Jaringan PLN

Gangguan atau korsleting pada jaringan listrik PLN dapat menjadi penyebab tegangan listrik merendah. Gangguan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kabel yang putus atau peralatan yang mengalami kerusakan.

Selama proses perbaikan sedang berlangsung, pasokan listrik mungkin terganggu, dan voltase bisa turun secara signifikan.

6. Jarak Bangunan Terlalu Jauh dari Tiang Induk PLN

Semakin jauh jarak bangunan dari tiang induk PLN, semakin besar kemungkinan terjadinya penurunan tegangan listrik. Resistansi dalam kabel distribusi dapat menyebabkan voltase menurun saat mencapai bangunan yang jauh dari sumber listrik utama.

Akibatnya, bangunan tersebut mungkin mengalami spaning listrik, yang dapat mempengaruhi kinerja peralatan elektrikal dan aktivitas sehari-hari. 

Baca Juga : 3 Cara Mengatasi Listrik Mati Tapi Meteran Hidup

Cara Mengatasi Listrik Spaning Rendah

Jika Hokiers belum percaya diri dalam cara mengatasi spaning listrik rendah, sebaiknya Hokiers melibatkan teknisi atau profesional listrik yang berpengalaman.

Berikut ini cara mengatasinya:

1. Hindari Penggunaan Listrik Berlebihan

Atur penggunaan listrik dengan bijak. Hindari penggunaan peralatan listrik berlebihan pada saat bersamaan, dan matikan peralatan yang tidak diperlukan. Hal ini dapat membantu mengurangi kebutuhan listrik dan meningkatkan voltase.

2. Perawatan Rutin pada Instalasi Listrik di Rumah

Cara mengatasi spaning listrik rendah bisa semudah melalui perawatan rutin. Lakukan perawatan pada instalasi listrik, termasuk pemeriksaan berkala terhadap peralatan dan kabel dengan bantuan teknisi. 

Pastikan semua komponen dalam keadaan baik untuk mencegah terjadinya gangguan tegangan listrik di rumah tidak stabil yang dapat menurunkan voltase.

3. Menggunakan Stabilizer untuk Mengatasi Gangguan

Memperbaiki listrik yang rendah dapat melibatkan penggunaan stabilizer. Seperti dengan namanya, stabilizer berfungsi untuk menstabilkan tegangan listrik dan menjaga agar tetap stabil meskipun ada fluktuasi tegangan. 

Melalui penggunaan stabilizer, Hokiers dapat melindungi peralatan elektronik sensitif dari kerusakan akibat spaning listrik.

Selalu lakukan konsultasi dengan teknisi atau profesional listrik untuk mendapatkan solusi yang tepat dan aman terkait penggunaan stabilizer dalam mengatasi spaning listrik.

4. Laporkan kepada PLN saat Spaning Listrik Rendah

Jika masalah terkait dengan jaringan PLN, segera laporkan ke pihak PLN. Mereka memiliki tim teknis yang terlatih dan berpengalaman dalam menangani berbagai gangguan pada sistem kelistrikan.

Melalui laporan Hokiers, PLN dapat melakukan respons dengan cepat dan mengirimkan tim mereka untuk melakukan analisis serta perbaikan yang diperlukan. 

5. Hubungi Teknisi Listrik atau Profesional

Langkah yang bijak untuk menangani listrik rendah adalah segera menghubungi teknisi atau profesional listrik. Mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mendiagnosis masalah dengan akurat dan melakukan perbaikan yang tepat. 

Kenali Penyebab Spaning Listrik untuk Menjaga Instalasi Listrik di Rumah!

Jadi bagaimana cara mengatasi spaning listrik rendah? Spaning listrik rendah dapat menyebabkan berbagai masalah, terutama pada peralatan elektronik dan listrik. Namun, dengan memahami penyebabnya dan mengikuti cara mengatasi spaning listrik, Hokiers dapat mencegah dampak negatif yang ditimbulkan. 

Dalam menjaga stabilitas pasokan listrik dan mengatasi masalah listrik rendah, kini saatnya untuk memastikan perangkat elektronik di rumah Hokiers dilengkapi dengan perlindungan yang tepat.

Hokione, sebagai penyedia MCB listrik berkualitas, menawarkan solusi perlindungan yang unggul untuk memastikan stabilitas arus listrik.

Jangan ragu untuk menjelajahi rangkaian produk di situs web Hokione dan tingkatkan pengalaman Hokiers dengan listrik yang stabil dan aman!

Daftar Pilihan Produk yang bisa ditemukan di Hokione:

Recommended Products