Menguasai teknik memasang DVR dengan benar adalah langkah penting untuk memastikan sistem keamanan bekerja secara optimal. Bagi Hokiers yang ingin belajar memasang DVR sendiri tanpa bantuan teknisi, memahami langkah-langkah yang tepat sangat diperlukan.
Berikut adalah panduan lengkap dari Hokione tentang cara melakukan instalasi DVR dan menghubungkannya dengan sistem CCTV.
Persiapan Alat dan Bahan
Dilansir dari Manxi, pastikan semua alat dan bahan telah tersedia agar proses memasang DVR berjalan lancar.
1. Alat yang Dibutuhkan:
- Obeng
Digunakan untuk memasang hard drive ke DVR dan mengencangkan koneksi lainnya.
- Tang Crimping BNC
Membantu dalam pemasangan konektor BNC pada kabel coaxial.
- Bor Listrik
Digunakan untuk membuat lubang pemasangan kamera CCTV di dinding atau langit-langit.
2. Bahan yang Dibutuhkan:
- Kabel Coaxial
Menghubungkan kamera CCTV ke DVR.
- Konektor BNC
Memastikan sambungan kabel coaxial ke DVR dan kamera terpasang dengan baik.
- Stop Kontak dan Adaptor Listrik
Digunakan untuk memasok daya ke DVR dan kamera CCTV.
- Hard Drive (HDD/SSD)
Tempat penyimpanan rekaman video dari CCTV yang akan dipasang ke dalam DVR.
Setelah semua alat dan bahan siap, Hokiers bisa mulai melakukan pemasangan.
Baca Juga: Cara Menghitung Multimeter untuk Pemula!
Cara Memasang DVR
Langkah 1: Menyiapkan dan Memasang Hard Drive ke DVR
Sebelum DVR dapat merekam video, perangkat ini membutuhkan hard drive sebagai tempat penyimpanan data.
Berikut cara memasangnya:
- Buka casing DVR menggunakan obeng.
- Masukkan hard drive ke dalam slot yang tersedia di dalam DVR.
- Sambungkan kabel daya dan kabel SATA dari DVR ke hard drive.
- Kencangkan sekrup agar hard drive terpasang dengan aman.
- Tutup kembali casing DVR.
Pastikan hard drive yang digunakan memiliki kapasitas yang cukup untuk menyimpan rekaman dalam jangka waktu yang diinginkan.
Langkah 2: Menentukan Lokasi DVR
Setelah hard drive terpasang, langkah berikutnya adalah menentukan lokasi yang tepat untuk menempatkan DVR.
- Pilih tempat yang aman dan berventilasi baik agar DVR tidak mengalami panas berlebih.
- Hindari meletakkan DVR di tempat yang mudah dijangkau orang lain untuk mencegah risiko sabotase.
- Pastikan ada akses ke stop kontak listrik dan koneksi internet jika DVR mendukung akses jarak jauh.
Langkah 3: Menghubungkan Kamera CCTV ke DVR
Agar sistem pengawasan dapat berjalan, Hokiers perlu menghubungkan kamera CCTV ke DVR menggunakan kabel coaxial.
- Kupas bagian luar kabel coaxial sepanjang 1 cm untuk menampilkan serabut tembaga.
- Pisahkan dan buang selongsong dalam untuk memastikan kabel siap digunakan.
- Pasang konektor BNC ke ujung kabel dengan cara memutarnya searah jarum jam hingga rapat.
- Sambungkan salah satu ujung kabel ke port input di kamera CCTV.
- Sambungkan ujung lainnya ke port video input pada DVR.
Jika kamera yang digunakan mendukung sistem Power Over Ethernet (PoE), Hokiers bisa menggunakan kabel UTP untuk menghubungkan kamera langsung ke DVR tanpa memerlukan adaptor daya tambahan.
Langkah 4: Menghubungkan DVR ke Monitor dan Jaringan
Untuk melihat hasil rekaman dan mengelola sistem, DVR perlu dihubungkan ke monitor serta jaringan internet (jika ada).
- Gunakan kabel HDMI untuk menghubungkan DVR ke monitor atau TV.
- Jika ingin mengakses rekaman secara online, sambungkan kabel LAN dari DVR ke router internet.
Beberapa DVR mendukung akses jarak jauh, sehingga Hokiers bisa mengontrol dan memantau CCTV melalui aplikasi di ponsel atau komputer.
Langkah 5: Menyambungkan DVR dan CCTV ke Listrik
Setelah semua perangkat terhubung, langkah berikutnya adalah memberikan pasokan daya agar sistem bisa berfungsi.
- Colokkan adaptor daya ke DVR dan kamera CCTV.
- Pastikan semua perangkat mendapatkan daya yang cukup.
- Nyalakan DVR dan kamera CCTV untuk melihat apakah semuanya bekerja dengan baik.
Jika menggunakan UPS (Uninterruptible Power Supply), sistem akan tetap menyala meskipun terjadi pemadaman listrik, sehingga rekaman tetap aman.
Langkah 6: Mengatur Konfigurasi DVR
Setelah perangkat menyala, Hokiers perlu melakukan konfigurasi awal untuk memastikan DVR bekerja optimal.
- Masuk ke menu pengaturan DVR melalui monitor yang terhubung.
- Atur tanggal dan waktu agar rekaman tersimpan sesuai urutan yang benar.
- Pilih mode perekaman, apakah ingin merekam terus menerus atau hanya saat ada gerakan.
- Pastikan semua kamera terdeteksi oleh DVR.
- Jika DVR mendukung akses jarak jauh, aktifkan fitur remote viewing dan atur koneksi ke internet.
DVR siap digunakan setelah semua pengaturan dikonfigurasi sesuai kebutuhan.
Sedang Mencari DVR dari Hikvision? Cek di Hokione!
Ikuti Panduan Hokione saat Bingung Memasang DVR!
Memasang DVR sendiri bisa menjadi pilihan efisien bagi Hokiers yang ingin meningkatkan keamanan rumah atau bisnis, memberikan kontrol penuh atas sistem pengawasan.
Mulai dari memasang hard drive, menghubungkan kamera CCTV, menyambungkan ke monitor, hingga melakukan konfigurasi awal, setiap tahapan ini harus dilakukan dengan benar.
Jika semua langkah diikuti dengan tepat, sistem CCTV akan berfungsi maksimal dan memberikan perlindungan yang lebih baik.
Penasaran dengan perangkat elektrikal dan mekanikal yang ada di Hokione? Hokiers bisa langsung cek katalog lengkap kami!
Masuk